Anak Bohong demi ke Warnet..??


Sedih banget yaa kalau anak kita berbohong, apalagi ini berbohong juga demi kepuasan sendiri si anak karena di rumah tidak ada yang bisa merasa puas buat diri si anak tersebut.

Ada seorang Ibu yang curhat sangat membuat kita terenyuh dengan permasalahannya tentang anaknya terutama anaknya yang sudah menginjak bangku SMP, yang sedang mencari jati dirinya , akkh sebenernya mungkin pemahaman kita sebagai orangtua yang rendah atau anaknya yang nggak bisa diatur, tapi disatu sisi, si Ibu kepengen banget anaknya jalur yang bener...(dimana-mana juga ibu kan penegn anaknya yang terbaik).

Si Ibu bilang bahwa apa yang ibu lakukan saat ini terhadap anaknya adalah sesuatu yang paling baik, tapi disatu sisi itu belum tentu yang terbaik didalam diri anak..bener gak yaa...tentunya iya dong.

Nah, Zaman sekarang adalah zaman teknologi Internet, otomatis setiap orang pasti akan mengenalnya apa itu internet, (yaa 75% lah mengenal internet), dari mulai anak SD aja udah mengenal internet apalgi anak SMP, yang terpenting bagaimana cara menangani anaknya usia SMP dalam hal Internet.

iyaa..si Ibu sangat sedih banget ketika diboongi sama anaknya,..yang salah mana yaaa, tapi menurut aku sih sebenernya, anak seusia SMP, seharusnya dekati dan selalu bersamanya, apa yang dinginkan anak kita, kita nggak bisa menjugde bahwa anak kita salah.

Tapi kita dekati hatinya lebih jauh, terutama dalam hal Internet, kalo kita gak mau dibohongi sama anak sebaiknya :

1. Galilah Perasaan Anak kita

Kita harus bisa masuk kedunia anak kita, kita gali apa yang bada dalam pikirannya, kita tanya apa yang diinginkan anak-anak kita, walaupun ketika kita denger anak kita berada di jalur yang membahayakan kita harus bisa mengeluarkan isi hatinya, tidak di bungkam, pancing anak kita untuk selalu terbuka dalam segala hal.

2. Kenyamanan di Rumah

Rumah adalah tempat berkumpulnya keluarga, dan disitu juga rumah selain tempat curhat, share, anak sama orangtuanya, tapi berilah kenyamanan anak dirumah, jangan sampai , anak mencari kenyaman diluar.

3. Fasilitasi Anak yang positif

Nah dalam Hal ini , sesuai dengan judul diatas dengan adanya Internet, berilah kemudahan anak dalam mengakses Internet yang baik, selama kita dirumah ada jaringan internet..why not...
Tapi, bukan berarti kita membebaskan anak-anak berinternet ria, teteep dalam pengawasan kita sebagai orangtuanya, walopun secara tidak langsung mengawasinya.

Dan berada dalam garis internet sehat, heheheh, kalau kita cegah anak kita untuk berinternetan di rumah, anak akan lari ke warnet tanpa sepengetahuan kita, nah dengan kita fasilitasi anak kita berinternet, kita sebelumnya komitmen dulu sama anak kita.
  1. Jadwalkan maen internet, misalnya untuk anak SMP satu hari cuma satu jam setelah pulang sekolah.
  2. Kalo hari Libur anak boleh lebih dari satu jam, misalnya 2-3 jam. walaahh anak akan seneng lho.
  3. Belajar teteup no satu heheh
  4. Kalo misalnya diluar ketentuan diatas, boleh kita beri Funishment berupa dikurangi uang jajannya .
  5. Selama anak internetan, kita teteup berusaha mengawasinay walaupun secara tidak langsung. atau kita browsing bareng dengan anak kita.